Metabolisme Basal adalaah sejumlah energi yang
diperlukan oleh tubuh dalam keadaan istirahat total,baik jasmani maupun
rohani,dalam keadaan berbaring tidak tidur,dan suhu badan dalam lingkungan yang
serasi.
Energi
ini adalah energi minimal yang tidak dapat dikurangi lagi,yang diperlukan untuk
memelihara proses-proses hidup,artinya untuk pekerjaan alat-alat dalam seperti
alat pernapasan,pekerjaan jantung,dan sebagainya serta untuk mempertahankan
suhu badan.Metabolisme basal bergantung pada luas permukaan badan,usia,dan
jenis kelamin.
Metabolisme
basal dapat dihitung dengan menghitung luas permukaan tubuh,bila diketahui
jumlah energi yang diperlukan setiap satuan luas.Metabolisme basal seseorang
dalam keadaan sehat kira-kira tetap sehingga energi yang diperlukan untuk
tiap-tiap meter persegi permukaan tubuh dalam keadaan basal itu disebut nilai
metabolisme basal.Secara empirik dan dengan perhitungan matematika,luas
permukaan tubuh dapat dicari dengan mengukur tinggi dan berat badan.Oleh karena
itu sulitnya mengukur luas permukaan tubuh,luas permukaan ini biasanya dihitung
dari berat badan dan tinggi badan dengan mempergunakan persamaan
matematika.Maka,para ahli sudah menganggap sukup teliti untuk menentukan
metabolisme basal bagi orang dewasa yang normal berdasarkan berat badan.
Rumus
dasar yang digunakan untuk menghitung kebutuhan energi pada manusia adalah
metabolisme basal rata-rata,yang dikenal dengan istilah BMR.BMR adalah
rata-rata energi yang diperlukan dalam proses metabolisme yang terjadi pada
seseorang dalam keadaan istirahat total dan berada disuhu ruangan yang suhunya
normal (20-30⁰ C).
Dalam
keadaan normal,BMR untuk pria adalah 1 kal per kg berat badan perjam,dan untuk
wanita = 0,9 kal per kg berat badan per jam.Dengan demikian dapat dirumuskan :
BMR PRIA =1
x kg berat badan x 24 jam.
BMR WANITA =0,9
x kg berat badan x 24 jam.
Bagi
orang yang telah berusia diatas 50 tahun,BMR nya telah turun kira-kira 10%
sehingga dapat dirumuskan :
BMR Pria (usia diatas 50 tahun) =0,9 x kg berat badan x 24
jam
BMR wanita (usia diatas 50 tahun) =0,8 x kg berat badan x 24 jam
Contoh : pria berusia 30 tahun dengan berat
badan 60 kg,mempunyai BMR = 1 x 60 x 24 = 1440 kal.
A. Karbohidrat
Karbohidrat
adalah senyawa polihidroksi aldehid atau polihidroksi keton atau senyawa yang
kalau dihidrolisis akan menghasilkan salahsatu dari diatas tadi.
O
̷
C―H
H―C―OH
HC―OH
H―OH
HC―OH
Polihidroksi aldehid
̷
C―H
H―C―OH
HC―OH
H―OH
HC―OH
Polihidroksi aldehid
HC―OH
HC―O
HC―OH
HC―OH
Polihidroksi keton
HC―O
HC―OH
HC―OH
Polihidroksi keton
Karbohidrat
adalah zat organik yang mengandung unsur karbon (C),hidrogen(H),dan
oksigen(O),dengan rumus molekul CH₂O.Karbondioksida
merupakan unit gula individual atau rantai unit gula yang
menyatu.Karbondioksida merupakan senyawa hasil fotosintesis tumbuhan hijau
melalui reaksi berikut :
Nco₂ + H₂O →
Cn(H₂O)x + no₂
(karbondioksida) (air) (karbohidrat) (oksigen)
(karbondioksida) (air) (karbohidrat) (oksigen)
Selain
sebagai sumber energi,karbohidrat berfungsi dalam penyedian bahan pembentuk
protein dan lemak serta menjaga keseimbangan asam dan basa.Didalam jaringan
tubuh,karbohidrat diubah menjadi glukosa (sakar anggur).Kemudian diserap oleh
pembuluh darah melalui epitel jonjot usus.Didalam jaringan tubuh ini,glukosa
akan dioksidasi untuk menghasilkan energi.Setiap 1 gram karbohidrat
menghasilkan 9 kalori.Satu kalori adalah jumlah panas yang diperlukan untuk
menaikkan suhu 1kg air sebesar 1⁰C.Persamaan
reaksi oksidasi glukosa adalah sebagai berikut :
C₆H₁₂O₆ + 6CO₂ → 6CO₂ + 6H₂O + Energi
Bila
kebutuhan energi didalam tubuh telah terpenuhi dan glukosa masih tersedia,maka
kelebihan glukosa akan disimpan dalam jaringan otot,karena itu disebut gula
otot (glikogen) yang merupakan zat cadangan dalam tubuh.
Tiga
jenis karbohidrat utama adalah monosakarida,disakarida,dan polisakarida.
1). Monosakarida(monosa)
Karbohidrat
sederhana,tidak dapat diuraikan menjadi bagian yang lebih dan larut dalam
air.Contohnya glukosa,fruktosa,dan galaktosa.Glukosa merupakan sumber energi
utama dalam sel.Golongan ini mempunyai sifat tidak dapat dihirolisis dengan
asam klorida encer,kecuali dengan bantuan jasad renik,tetapi mereduksi pereaksi
Fehling,Tolloens dan Luff Skhrorl.
2). Disakarida (biosa)
Karbohidrat
gabungan dua monosakarida dan larut dalam air.Golongan ini mempunyai sifat
dapat dihirolisis dengan membentuk 2 atau 3 molekul monosakarida dan tak dapat
mereduksi Fehling,Luff dan sebagainya.
Sukrosa
merupakan gula tebu atau sakarun,tidak mampu mengadakan mutarotasi,karena dia
mengadakan ikatan 1,2 glukosa.Sakarum molekulnya sangat besar untu melalui
membran sehingga untuk diserap oleh tubuh harus dihancurkan terlebih dahulu
menjadi fruktosa dan glukosa.Dalam enzim disebut enzim invertase yang nama
trivialnya sukrase.
Contoh
lain disakarida adalah laktosa dan gula susu.Gula susu ini terdapat 5% pada
mamalia,pada tumbuhan menghasilkan pati dan pada hewan menghasilkan
laktosa.Didalam perdagangan dibuat sebagai reaksi samping sebagai pembuat
keju.Dijerman dan di Belanda merupakan gula yang tidak manis,sebagai makanan
tambahan untuk bayi.Gula susu jika dihidrolisis akan menghasilkan galaktosa dan
glukosa.
3).polisakarida
Karbohidrat
gabungan lebih dari dua monosakarida dan tidak larut dalam air.Golongan ini
mempunyai sifat dapat dihirolisis dalam suasana asam dan membentuk molekul
disakarida sampai molekul monosakarida.Polisakarida yang terpenting diantaranya
adalah :glikogen disebut juga karbohidrat binatang.pada hewan disebut enzim
fosforilase.dalam air glikogen bersifat koloid memebri warna coklat merah
dengan yodium.Dekstrin mempunyai sifat daya rekat yang kuat sehingga
dipergunakan sebagai bahan perekat.Selulosa banyak terdapat didalam
tumbuhan.Mempunyai sifat tidak larut dalam air maupun didalam zat pelarut
organik dan tidak dapat dicerna oleh alat pencerna mamalia.
Selulosa
adalah karbohidrat yang merupakan bagian terbesar dari dinding sel
tumbuhan,sukar dicernakan namun berfungsi untuk peristaltik usus.Bahan makanan
yang mengandung zat tepung terdapat dalam
beras,jagung,kentang,sagu,biji-bijian,gandum,roti,pisang,dan umbi-umbian.bahan
makanan yang mengandung gula terdapat dalam susu,sayuran,buah-buahan,dan gula
putih.
B.Lemak (lipida)
Lemak
merupakan senyawa organik yang mengandung unsur karbon,hidrogen dan
oksigen.Dalam lemak,oksigen lebih sedikit daripada yang terdapat dalam
karbohidrat.Itulah sebabnya pada waktu pembakaran,lemak mengikat lebih banyak
oksigen sehingga panas yang dihasilkan lebih banyak.Lemak yang disimpan dibawah
kulit merupakan persedian energi jangka panjang dan merupakan insulasi dalam
tubuh.Lemak merupakan bahan penting dalam membran seldan sifatnya tidak dapat
larut dalam air dimanfaatkan dalam sistem kedap air sejumlah organisme.Seetiap
gram lemak menghasilkan 9 kilo kalori atau kilo joule (1 kilo kalori (kkal)
=4,2 kj) pada waktu respirasi.
Didalam
tubuh,lemak akan dicernakan secara fisik dan kemis menjadi gliserol dan asam
lemak.Dalam bentuk tersebut lemak akan diserap oleh usus.Didalam dinding usus
akan dirubah menjadi emulsi lemak dan diedarkan melalui pembuluh limpa menuju
jantung dan baru diedarkan keseluruh tubuh.
Berdasarkan
sumbernya,lemak dapat dibedakan menjadi 2 kelompok yaitu :
A)
Lemak nabati,yang berasal dari tumbuhan,kadar kolesterolnya dibanding lemak
hewan terdapat dalam kacang-kacangan kelapa sawit,kemiri,advokat dan wijen.
B)
Lemak hewani,yang berasal dari hewan merupakan bagian penting dalam makanan
yang mengandung vitamin A dan Vitamin D.Lemak hewani terdapat dalam daging,ikan
,minyak ikan,susu,keju,gajih,dan telur.
Berdasarkan wujud zatnya,lemak dalam
dibedakan menjadi 2 macam yaitu:
Lemak padat dapat meningkatkan
kolestrol.Kolestrol adalah substansi yang terjadi secara alamiah dalam
tubuh.Dalam keadaan normal kolestrol disintesis dalam tubuh yang juga dapat
diperoleh dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari.Kolestrol disintesis didalam
hati dan dinding usus,dipergunakan sebagai bahan pembentuk hormon juga vitamin
D dan jaringan tubuh,disamping juga sebagai sumber kalori.Didalam tubuh
kolestrol akan diikat dengan protein tertentu membentuk LDL dan HDL.LDL (low
density lipoprotein) merupakan kompenen yang bertanggungjawab terhadap
penumpukan koletrol pada dindding pembuluh darah atau disebut juga sebagai
kolestrol buruk.HDL (High Density Lipoprotein) merupakan komponen pembersih
kolestrol dari dinding pembuluh darah dan menyerahannya kehati yang selanjutnya
dipecah dan dikeluarkan atau disebut juga sebagai kolestrol baik.
Sumber kolestrol,terutama berasal
dari produk hewani yaitu daging,susu,telur,daging.Kandungan kadar kolestrol
dalam darah yang normal adalah berkisar antara 150-250 mg%.Dan nilai ideal
kolestrol seseorang sebaiknya dibawah 200 mg%.
Apakah kolestrol berbahaya??Ya.Apanila
dikonsumsi berlebihan,maka akan menaikkan kolestrol dalam darah,kolestrol akan
cenderung menebal pada pembuluh darah,keadaan ini akan menghambat aliran darah
dalam arteri,sehingga akan mengakibatkan serangan jantung koroner atau
pendarahan otak (stroke).
Upaya untuk menghindari kelebihan
kolestrol antara lain sebagai berikut :
A)
Mengurangi konsumsi kolesterol.
B)
Mengurangi konsumsi lemak jenuh.
C)
Memperbanyak makan buah-buahan dan sayur-sayuran.
D)
Berolahraga secara teratur.
E)
Mengurangi berat badan.dan
F)
Menghindari strees dan rasa cemas.
Dalam lemak yang padat,asam palmitin
dan asam stearin merupakan bagian yang terbesar,sedangkan dalam lemak cair,asam
minyak lah yang merupakan bagian yang terbanyak.Jika makanan yang kita makan
tidak mengandung karbohidrat,maka darah kita mengalami perubahan,yakni akan
mengasam.Sebaliknya jika dalam makanan tidak terdapat lemak maka akan terjadi
kelainan-kelainan pula.Dalam menyusun makanan,lemak dan karbohidrat harus ada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar